15 Mei 2011

Ringkasan Sejarah Imam Abu Hanifah

Bismillahirrohmanirrohim

Ringkasan Sejarah Imam Abu Hanifah
• Kelahiran: 
Nu’man bin Tsabit bin Zuta bin Mahan at-Taymi (bahasa Arab: النعمان بن ثابت), lebih dikenal dengan nama Abū Ḥanīfah, (bahasa Arab: بو حنيفة) (lahir di Kufah, Irak pada 80 H / 699 M — meninggal di Baghdad, Irak, 148 H / 767 M). Beliau terkenal pula dengan sebutan Imam Ahli Al-Ra’yi (Imam Ahli Logika). Dilahirkan pada masa Khalifah Abdul Malik bin Marwan (Daulah Ummayyah).

• Kehidupan 
-  Beliau membangun fundamental Mahzab Hanafi.
- Khalifah Abu Ja’far al-Mansur pernah bersumpah untuk menjadikannya qadhi, namun Abu Hanifah bersumpah untuk tidak melakukannya, dan berkata “Amirul Mukminin lebih mampu daripada saya unuk menunaikan kifarat atas sumpahnya”. Dari ucapan inilah khalifah merasa dilecehkan dan memerintahkan untuk menangkap dan memenjarakan Abu Hanifah sampai wafat pada tahun 150H pada usia 70 tahun.

• Menimba Ilmu
Menimba ilmu dari ratusan syaikh dan mengawali studinya dengan ilmu theology, berdiskusi dengan orang-orang atheis serta aliran sesat, kemudian atas bimbingan Hamad bin Abi Sulaiman dia dituntun untuk mempelajari ilmu fiqh. Di masa hidupnya, beiau pernah melihat dan mendengar beberapa sahabat nabi, yaitu:
- Anas bin Malik
- Abdullah az-Zubairi
- Amru bin Harits
Beliau juga meriwayatkan Hadist dari:
- Atha bin Abi Rabah, yaitu Syaikh pertama dan dari Sya’biy
- Amru bin Dinar

•  Periwayat dari Beliau
- Ibrahim bin Thahman (salah satu ulama Khurasan)
- Ishaq al-Azrak dan Hamzah az-Zayyat

•  Karya
Imam Hanafi disebutkan sebagai tokoh yang pertama kali menyusun kitab fiqh berdasarkan kelompok-kelompok yang berawal dari kesucian (taharah), salat dan seterusnya, yang kemudian diikuti oleh ulama-ulama sesudahnya seperti Malik bin Anas, Imam Syafi'i, Abu Dawud, Bukhari, Muslim dan lainnya.
Kitab-kitab hasil karya beliau adalah:
- Al-Musnad
- Al-Kharaj
- Al-Fiqhu Al-Akbar

• Pendapat terhadap Beliau
- Yazid bin Harun berkata “Saya tidak melihat seorangpun yang lebih cerdas dari Abu Hanifah”.
- Imam Syafi’i berkata “Tidak seorangpun mencari ilmu fiqih kecuali dari Abu Hanifah. Dari ucapannya sesuai apa yang dating dari Rasulullah SAW, apa yang dating dari sahabat dan apa yang dating dari selain mereka, dia memilihnya”

• Buku tentang Beliau
- Khabar Abu Hanifah (karya: Asy-Syaibaniy)
- Abu Hanifah: Hayatuhu, wa’Asruhu, wa Arahu wa Fiqhuhu (karya: Muhammad Abu Zahrah)

>> Disarikan dari berbegai sumber, akan diupdate jika mendapatkan sumber lainnya, Insya Allah

0 respon:

Recent Comments

Powered by Blogger Widgets